Pernyataan, Negasi, Tautologi, Kontradiksi, &
Implikasi
1. Pernyataan
Suatu kalimat yang dapat ditentukan nilai benar atau salahnya dan tidak
sekaligus benar dan salah disebut pernyataan. Pernyataan juga
disebut Kalimat Deklaratif. Perhatikan contoh-contoh berikut, manakah yang
merupakan pernyataan:
- Matahari terbit di sebelah timur.
- Semarangberada di Jawa Tengah.
- 3 adalah bilangan genap.
- Terdapat 31 hari pada bulan September.
- Gadis di depanku cantik sekali.
- x + 3 = 7.
Dari contoh diatas yang merupakan
pernyataan adalah kalimat 1,2,3,4 sedangkan kalimat 5 dan 6 bukan pernyataan
karena tidak bisa ditentukan nilai kebenarannya.
Setiap pernyataan memiliki nilai
kebenaran. Pernyataan yang benar nilai kebenarannya B. Pernyataan yang salah
nilai kebenarannya S.
Latihan
Soal
Tentukan
manakah yang merupakan pernyataan dan bukan pernyataan !!!
1.
Matahari terbenam di sebelah Barat.
2.
1+2=3
3. Wanita
itu sangat rajin bekerja.
4. Siapa orang itu?
5. Bagaimana kabarmu?
Jawab :
Yang merupakan pernyataan adalah
no.1 dan 2. Sedangkan no.3,4,5 bukan pernyataan. No.4 dan 5 adalah pertanyaan.
2. Negasi atau
Ingkaran
Ingkaran suatu pernyataan adalah suatu pernyataan baru yang disusun dari
pernyataan semula sehingga nilai kebenarannya berlawanan dengan nilai kebenaran
pernyataan semula. Jika p adalah suatu pernyataan yang bernilai benar maka
ingkarannya bernilai salah. Ingkaran dari pernyataan p ditulis (-p) dibaca
ingkaran p atau negasi p.
Perhatikan contoh berikut :
1. p : 17 adalah
bilangan prima. (B)
-p : 17 adalah bukan bilangan
prima. (S)
2. p : 6 + 5 = 11. (B)
-p : 6 + 5 ≠ 11. (S)
3. p
: Ada bulan yang jumlah harinya 31 hari. (B)
-p :Tidak benar bahwa ada
bulan yang jumlah harinya 31 hari. (S)
Latihan Soal
Tentukan negasi dari pernyataan
berikut !!!
1. p : 2
adalah bilangan genap. (B)
2. p :
Matahari terbit dari sebelah timur.
3. p : Satu
tahun ada 12 bulan. (B)
Jawab :
1. –p : 2
adalah bukan bilangan genap. (S)
2. –p :
Matahari tidak terbit dari sebelah timur. (S)
3. –p : Tidak
benar bahwa satu tahun ada 12 bulan. (S)
3. Implikasi
Jika dua pernyataan p dan q digabungkan dengan kata “jika p maka q” pernyataan
tersebut disebut implikasi yang dilambangkan dengan p q, implikasi
tersebut dapat dibaca :
- Jika p maka q.
- p berimplikasi q.
- q hanya jika p.
- p syarat cukup untuk q.
Pada implikasi “p q”, p disebut
Anteseden (hipotesis) dan q disebut Konsekuen (kesimpulan).
Latihan
Soal
Tentukan
implikasi dari pernyataan berikut !!!
1. p : Hari
ini adalah Minggu.
q
: Besok hari Senin.
2. p : 3+3=6.
q
: 6 adalah bilangan genap.
3. p :
Kelipatan 2 adalah bilangan genap.
q : 12
adalah kelipatan 2.
Jawab :
1. p q : Jika
hari ini adalah minggu maka besok hari Senin.
2. p q : Jika
3+3=6 maka 6 adalah bilangan genap.
3. p q : Jika
kelipatan 2 adalah bilangan genap maka 12 adalah kelipatan 2.
Tautologi dan Kontradiksi
Perhatikan table kebenaran berikut :
p
|
Q
|
p q
|
(p q) p
|
((p q) p q
|
B
|
B
|
B
|
B
|
B
|
B
|
S
|
S
|
S
|
B
|
S
|
B
|
B
|
S
|
B
|
S
|
S
|
B
|
B
|
B
|
Nilai kebenaran pada pernyataan majemuk diatas adalah
semua benar (B) hal seperti itu dinamakan Tautologi.
Sedangkan pernyataan majemuk yang nilai kebenarannya
semua S dinamakan Kontradiksi.
Perhatikan table kebenaran berikut ;
p
|
q
|
p q
|
-(p q)
|
-(p q)
p
|
B
|
B
|
B
|
S
|
S
|
B
|
S
|
B
|
S
|
S
|
S
|
B
|
B
|
S
|
S
|
S
|
S
|
S
|
B
|
S
|
No comments:
Post a Comment